Dalam ekspansinya ke barat untuk memperoleh sumber daya, Aliansi Kekaisaran Europan menyerbu Kepangeranan Gallia yang netral, dengan tujuan menguasai cadangan Ragnite yang luas di sana. Keunggulan strategis, keunggulan teknologi, dan kekuatan militer mereka membuat perlawanan menjadi tidak ada, sehingga mereka dengan mudah menembus perbatasan kepangeranan yang tenang itu.
Saat pasukan Kekaisaran melintasi kota kelahirannya yang tenang, Welkin Gunther dan adik perempuannya Isara bertindak cepat, bergabung dengan pemimpin milisi lokal untuk mengusir pasukan pendudukan dari desa. Mereka mundur dengan cepat ke ibu kota Gallia dan diorganisir menjadi unit bersama sisa-sisa milisi, bertugas membantu mengusir kehadiran Kekaisaran dari negara tersebut.
Meskipun tidak berpengalaman dalam perang, Skuad Tujuh yang baru dibentuk harus mempertahankan negaranya dari aneksasi. Namun, saat pertempuran berkecamuk di jalan-jalan Gallia, rahasia kuno akan membawa tim ini lebih dekat daripada yang pernah mereka bayangkan.



















